Kandungan Putih Telur dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Putih telur, yang sering dijadikan pilihan bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, ternyata memiliki beragam kandungan yang memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Kadar lemak dan kalorinya yang rendah membuat putih telur menjadi opsi yang baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa menambah berat badan. Berikut adalah beberapa kandungan putih telur beserta manfaatnya untuk kesehatan:
1. Protein
Dalam satu butir telur terdapat sekitar 4 gram protein. Protein adalah nutrisi penting untuk membentuk jaringan tubuh, termasuk rambut, kuku, tulang, dan otot. Mengonsumsi putih telur memberikan sumber protein yang rendah lemak dan kalori, menjadi pilihan ideal untuk mendukung pembentukan dan pemeliharaan jaringan tubuh.
2. Lemak
Kandungan lemak dalam putih telur sangat rendah, hanya sekitar 0,06 gram per butir. Kadar lemak yang minim menjadikan putih telur pilihan tepat bagi mereka yang ingin menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Konsumsi makanan rendah lemak juga berkontribusi dalam mencegah obesitas, penyakit jantung, stroke, dan kanker.
3. Karbohidrat
Putih telur mengandung karbohidrat dalam jumlah rendah, yakni sekitar 0,2 gram per butir telur. Kandungan karbohidrat yang rendah membuat putih telur menjadi pilihan dalam diet karbo, membantu menurunkan berat badan, mengendalikan gula darah, dan mencegah diabetes.
4. Magnesium
Satu butir telur mengandung sekitar 4 miligram magnesium. Mineral ini memiliki peran penting dalam menjaga fungsi saraf dan otot, memperkuat tulang, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan menjaga detak jantung tetap stabil. Meskipun putih telur mengandung magnesium, tetapi kebutuhan harian sebaiknya dipenuhi dengan mengonsumsi makanan lain yang kaya magnesium, seperti kacang mete, gandum, dan sayuran hijau.
5. Kalsium
Putih telur juga mengandung kalsium, meskipun dalam jumlah yang terbatas (sekitar 2 miligram per butir telur). Kalsium diperlukan untuk kesehatan tulang, dan kekurangan kalsium dapat menyebabkan gangguan pada tulang, termasuk osteoporosis. Oleh karena itu, pastikan untuk mencukupi kebutuhan kalsium harian dengan mengonsumsi makanan tinggi kalsium, seperti susu dan sayuran hijau.
6. Fosfor
Kandungan fosfor dalam putih telur mencapai sekitar 5 miligram. Fosfor berperan dalam membantu pembentukan tulang dan gigi, serta mengubah lemak dan karbohidrat menjadi energi. Untuk memenuhi kebutuhan fosfor harian, disarankan untuk mengonsumsi makanan lain yang kaya fosfor, seperti daging, brokoli, dan buah-buahan.
Baca juga Overthinking: Bahaya yang Mengintai Keseluruhan Kesehatan
7. Kalium
Putih telur menyediakan sekitar 54 miligram kalium. Meskipun jumlah ini perlu ditingkatkan dengan mengonsumsi makanan tambahan yang kaya kalium, keberadaan kalium tetap penting untuk mencegah masalah pencernaan, kelelahan, dan peningkatan tekanan darah. Makanan lain yang kaya kalium antara lain kentang, pisang, jeruk, dan tomat.
8. Folat
Putih telur mengandung sekitar 1,5 mikrogram folat per butirnya. Folat memiliki peran vital dalam mendukung tumbuh kembang janin dan mencegah cacat bawaan lahir pada saraf dan otak janin. Makanan lain yang kaya folat, seperti kacang polong, asparagus, dan buah-buahan, juga perlu dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan folat harian.
9. Selenium
Putih telur mengandung sekitar 7 mikrogram selenium. Selenium memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Konsumsi makanan tambahan kaya selenium, seperti tiram dan daging ayam, diperlukan untuk memenuhi kebutuhan selenium harian.
Nutrisi Tambahan dalam Putih Telur
Selain kandungan utama di atas, putih telur juga mengandung zat besi, sodium, zinc, tembaga, serta vitamin B1, B2, B3, B6, dan B12. Meskipun putih telur dapat menjadi opsi makanan untuk menurunkan berat badan, penting untuk tetap mengonsumsi makanan lain guna mencukupi semua nutrisi dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh. Kombinasi pola makan yang seimbang akan memberikan manfaat optimal bagi kesehatan secara menyeluruh.