Alasan Menjaga Tekanan Angin Ban Mobil Itu Penting
![](https://cepatmudah.com/wp-content/uploads/2024/09/Alasan-Menjaga-Tekanan-Angin-Ban-Mobil-Itu-Penting.jpg)
Menjaga tekanan angin ban mobil yang sesuai adalah salah satu faktor penting dalam merawat kendaraan dan memastikan keselamatan selama berkendara. Meskipun terlihat sepele, tekanan angin ban yang tidak tepat dapat berdampak besar pada performa mobil, efisiensi bahan bakar, serta keamanan. Banyak pengendara yang sering mengabaikan pengecekan tekanan ban secara rutin, padahal tindakan sederhana ini dapat menghindarkan dari berbagai risiko.
1. Pengaruh Tekanan Angin yang Tepat Terhadap Keamanan
Tekanan angin ban yang sesuai dengan spesifikasi pabrik sangat penting untuk keselamatan. Ban dengan tekanan angin yang terlalu rendah akan menyebabkan area kontak antara ban dan permukaan jalan menjadi lebih besar. Meskipun sekilas ini terlihat memberikan traksi yang lebih baik, kenyataannya hal ini justru membuat ban lebih cepat aus dan meningkatkan risiko overheating. Ban yang terlalu panas bisa menyebabkan pecah ban saat berkendara, yang bisa berakibat fatal, terutama pada kecepatan tinggi.
Sebaliknya, ban dengan tekanan angin yang terlalu tinggi juga berbahaya. Tekanan yang terlalu tinggi mengurangi area kontak ban dengan jalan, sehingga membuat daya cengkram menjadi berkurang. Ini bisa memperburuk handling kendaraan, terutama pada permukaan jalan yang basah atau licin, serta meningkatkan risiko terjadinya selip.
2. Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar
Salah satu manfaat lain dari menjaga tekanan angin ban yang tepat adalah penghematan bahan bakar. Ban yang kurang angin akan memberikan resistensi gulir yang lebih besar, yang artinya mesin harus bekerja lebih keras untuk menggerakkan mobil. Hal ini tentu berdampak pada peningkatan konsumsi bahan bakar.
Penelitian menunjukkan bahwa ban yang kurang angin hingga 20% dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 10%. Mengingat harga bahan bakar yang terus naik, menjaga tekanan angin yang tepat bisa menjadi salah satu cara sederhana untuk mengurangi pengeluaran operasional kendaraan.
3. Memperpanjang Umur Ban
Tekanan angin ban yang tidak sesuai juga bisa mempengaruhi umur pakai ban. Ban yang terlalu kempes atau terlalu keras akan mengalami keausan yang tidak merata. Ban yang kurang angin cenderung aus lebih cepat pada bagian tepinya, sedangkan ban yang terlalu keras akan lebih cepat habis pada bagian tengah.
Dengan menjaga tekanan angin yang tepat, Anda tidak hanya meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara, tetapi juga memperpanjang umur pakai ban. Ban yang lebih awet tentu mengurangi frekuensi penggantian, yang pada akhirnya menghemat biaya perawatan mobil.
4. Pengaruh Terhadap Kenyamanan Berkendara
Selain faktor keamanan dan efisiensi, tekanan angin ban yang tepat juga mempengaruhi kenyamanan selama berkendara. Ban dengan tekanan yang terlalu rendah akan membuat mobil terasa berat dan tidak responsif, sementara ban yang terlalu keras akan membuat perjalanan terasa lebih keras dan tidak nyaman, terutama ketika melewati jalan yang tidak rata.
Dengan tekanan angin yang sesuai, suspensi mobil akan bekerja dengan optimal, memberikan kenyamanan maksimal bagi pengemudi dan penumpang.
5. Waktu Ideal untuk Mengecek Tekanan Ban
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk mengecek tekanan angin ban? Idealnya, tekanan angin ban dicek setidaknya sekali dalam sebulan. Namun, jika Anda sering berkendara jarak jauh atau membawa beban berat, pengecekan bisa dilakukan lebih sering.
Tekanan angin juga harus selalu dicek ketika ban dalam kondisi dingin, yaitu sebelum mobil digunakan atau setidaknya setelah berhenti selama beberapa jam. Mengapa demikian? Ketika ban panas, udara di dalamnya akan mengembang, yang bisa memberikan pembacaan tekanan yang tidak akurat.
6. Cara Mengecek Tekanan Ban
Untuk mengecek tekanan angin ban, Anda bisa menggunakan alat pengukur tekanan angin (tire pressure gauge) yang bisa dibeli dengan harga terjangkau. Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan rekomendasi pabrik yang biasanya tertera di pintu samping pengemudi atau di buku manual kendaraan.
Jika Anda tidak memiliki alat pengukur, banyak stasiun pengisian bahan bakar yang menyediakan fasilitas pengecekan dan pengisian angin secara gratis. Namun, tetap pastikan untuk melakukan pengecekan secara rutin, karena tekanan ban bisa berkurang secara alami seiring waktu.
Menjaga tekanan angin ban yang tepat bukanlah hal yang sulit, namun seringkali diabaikan. Dengan melakukan pengecekan secara rutin, Anda dapat meningkatkan keamanan, kenyamanan, efisiensi bahan bakar, serta memperpanjang umur pakai ban. Tindakan sederhana ini tidak hanya menjaga performa mobil, tetapi juga dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan. Jadi, mulai sekarang, pastikan tekanan angin ban mobil Anda selalu dalam kondisi optimal untuk pengalaman berkendara yang lebih aman dan efisien.
Referensi : jurnalindo.com