Mengenal Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi Sunburn

Sunburn dapat terjadi ketika kulit terlalu lama terpapar sinar matahari secara langsung. Jika Anda seorang pekerja lapangan atau sering beraktivitas di luar ruangan, penting untuk mengetahui cara mengatasi sunburn yang dapat dilakukan dengan mudah di rumah.

Penyebab Sunburn

Matahari memancarkan sinar ultraviolet (UV) yang sebenarnya bermanfaat bagi kesehatan karena dapat merangsang pembentukan vitamin D pada kulit. Namun, paparan sinar UV yang berlebihan bisa berdampak buruk pada kulit dan menyebabkan kulit terbakar. Tak hanya dari sinar matahari, radiasi UV juga bisa dipancarkan oleh tanning bed, lampu neon, lampu pijar, dan beberapa jenis sinar laser.

Gejala Sunburn pada Kulit

Sunburn termasuk dalam luka bakar tingkat 1. Gejalanya bisa muncul sekitar 20 menit atau lebih setelah terpapar sinar matahari. Bahkan, Anda bisa mengalami sunburn meski hanya berjemur selama 10 menit tanpa menggunakan tabir surya. Berikut adalah beberapa gejala sunburn:

– Kulit terasa panas dan perih saat disentuh
– Kulit kemerahan dan melepuh
– Kulit bengkak
– Kulit mengelupas
Gejala sunburn biasanya muncul di area tubuh yang terbuka, termasuk daun telinga, kulit kepala, dan bibir. Bahkan, area yang tertutup juga bisa terkena sunburn apabila Anda mengenakan pakaian longgar. Pada kasus yang parah, sunburn bisa menimbulkan gejala lain seperti sakit kepala, demam, mual, dan kelelahan. Kulit yang terbakar juga sering kali disertai gangguan kesehatan lain, seperti heatstroke dan dehidrasi.

Dalam jangka panjang, paparan sinar matahari yang berlebihan dapat memicu tanda-tanda penuaan dini pada kulit, seperti kulit menjadi kering, berkeriput, dan muncul flek hitam. Paparan sinar matahari berlebih pada kulit juga lama-kelamaan bisa membuat kulit rusak dan meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit.

Cara Mengatasi Sunburn

Kondisi sunburn sebenarnya dapat sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari, tergantung seberapa parah kondisi yang Anda alami. Namun, untuk mempercepat penyembuhan, Anda dapat melakukan beberapa cara berikut:

1. Kompres Kulit dengan Air Sejuk

Salah satu cara untuk mengatasi sunburn pada kulit adalah mengompres area kulit yang terbakar dengan air sejuk. Gunakan kain berbahan lembut dan bersih untuk mengompres kulit. Anda juga bisa menggunakan air sejuk untuk mandi atau berendam. Setelah selesai, hindari mengeringkan tubuh dengan cara menggosok handuk ke kulit untuk mencegah iritasi. Cukup tepuk-tepuk kulit secara lembut hingga kering.

2. Gunakan Lidah Buaya

Untuk mempercepat proses penyembuhan kulit serta meredakan gejala nyeri dan bengkak akibat sunburn, Anda bisa menggunakan lidah buaya atau produk pelembap, losion, dan gel yang mengandung lidah buaya. Agar hasilnya maksimal, dinginkan produk tersebut di kulkas sebelum dioleskan ke kulit. Lidah buaya mengandung zat antiradang yang dapat mengurangi peradangan pada kulit yang terbakar sinar matahari. Jika menggunakan lidah buaya segar, pastikan untuk mencucinya terlebih dahulu.

Baca juga Tips Mudah Atasi Kulit Terbakar Matahari

3. Jangan Memecahkan atau Menyentuh Lepuhan di Kulit

Kondisi kulit terbakar yang cukup parah bisa menimbulkan lepuhan berisi cairan. Jangan memecah atau menyentuh lepuhan tersebut karena berisiko menyebabkan iritasi dan infeksi. Lepuhan biasanya akan kempes dengan sendirinya seiring proses penyembuhan kulit.

4. Lindungi Area Kulit yang Terbakar

Kenakan pakaian yang menutupi kulit saat berada di luar ruangan. Pastikan pakaian yang Anda kenakan aman, nyaman, lembut, dan tidak tembus cahaya matahari. Jika sunburn menyebabkan rasa perih yang mengganggu, Anda bisa menggunakan obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol.

Pencegahan Sunburn

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah sunburn:

– Jika ingin berjemur di bawah sinar matahari pagi, cukup lakukan selama 5–15 menit, sebanyak 2–3 kali seminggu.
– Ketika beraktivitas di bawah teriknya sinar matahari, kenakan pakaian yang nyaman dan menutupi seluruh kulit. Gunakan pula kacamata dengan UV-Protector.
– Gunakan sunscreen atau tabir surya dengan minimal SPF 30 yang cocok dengan kulit, terutama di area tubuh yang mudah terpapar matahari. Ulangi pemakaian setiap 2 jam jika Anda mudah berkeringat atau sedang berenang.
Sinar UV memang memberikan manfaat bagi tubuh, tetapi terlalu lama terpapar sinar ini juga tidak baik untuk kesehatan, terutama kulit. Oleh karena itu, hindari berada di bawah sinar matahari terlalu lama.

Sunburn adalah kondisi yang bisa terjadi jika kulit terlalu lama terpapar sinar matahari tanpa perlindungan. Dengan mengetahui penyebab, gejala, dan cara mengatasi sunburn, Anda bisa menjaga kesehatan kulit dan mencegah kerusakan jangka panjang. Selalu gunakan perlindungan saat beraktivitas di luar ruangan dan lakukan langkah-langkah pencegahan untuk menghindari sunburn.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *