7 Jenis Beras Paling Sehat dan Kaya Nutrisi

Beras dikenal sebagai sumber karbohidrat yang baik dan menjadi makanan pokok di berbagai negara, termasuk Indonesia. Selain beras putih dan beras merah yang populer, ada beragam jenis beras lain yang juga kaya nutrisi dan memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Berikut adalah tujuh jenis beras yang paling sehat dan kaya nutrisi:

1. Beras Jagung

Beras jagung diproses dari jagung utuh yang dihaluskan dan dibentuk menyerupai butiran beras. Beras ini kaya akan serat, vitamin D, folat, magnesium, fosfor, mangan, dan antioksidan. Kandungan seratnya baik untuk pencernaan, membantu menurunkan berat badan, dan menurunkan kadar kolesterol darah. Beras jagung memiliki indeks glikemik rendah, sehingga aman untuk penderita diabetes karena tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis.

2. Beras Cokelat

Beras cokelat mengandung serat tinggi dan antioksidan flavonoid yang dapat mencegah penyakit seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa penderita diabetes yang mengonsumsi nasi cokelat dapat mengalami penurunan kadar gula darah dan peningkatan fungsi insulin. Namun, penderita penyakit ginjal sebaiknya menghindari beras ini karena kandungan kalium dan fosfor yang tinggi.

3. Beras Merah

Beras merah memiliki warna yang lebih terang daripada beras cokelat dan mengandung lebih banyak antioksidan. Beras ini kaya akan serat, magnesium, dan zat besi, serta memiliki indeks glikemik rendah, sehingga cocok untuk penderita diabetes dan orang yang sedang diet karena memberikan efek kenyang lebih lama.

4. Beras Hitam

Beras hitam mengandung antosianin, jenis antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan memiliki sifat antikanker. Antioksidan ini juga dapat memperlambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara. Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan manfaat beras hitam dalam mencegah dan mengobati kanker.

5. Beras Shirataki

Beras shirataki terbuat dari akar tanaman konjac dan kaya akan serat. Serat dalam beras ini membantu memperlancar pergerakan usus dan memberikan efek kenyang lebih lama, sehingga cocok untuk menurunkan berat badan. Namun, kandungan karbohidrat, vitamin, dan mineralnya sangat rendah, sehingga perlu dikombinasikan dengan makanan bergizi lainnya.

Baca juga Loquat: Kandungan Nutrisi dan Manfaatnya untuk Kesehatan

6. Beras Porang

Beras porang memiliki tekstur mirip dengan beras shirataki dan berasal dari umbi-umbian lokal. Beras ini juga cocok untuk menurunkan berat badan. Meskipun demikian, ketersediaan beras porang masih terbatas dan harganya relatif lebih mahal dibandingkan jenis beras lainnya.

7. Beras Basmati

Beras basmati memiliki bentuk panjang dan rendah indeks glikemik, sehingga dapat mengontrol kadar gula darah. Kandungan seratnya membantu mengurangi risiko masalah pencernaan seperti sembelit, dan kaya akan vitamin B yang penting untuk kesehatan organ, saraf, dan otak.

Cara Penyimpanan Beras Sehat

Agar manfaat berbagai jenis beras sehat ini dapat diperoleh secara maksimal, penting untuk memperhatikan cara penyimpanannya. Pastikan beras disimpan di tempat yang kering dan tertutup rapat untuk menghindari kontaminasi oleh kutu beras yang dapat mengurangi kualitas dan nutrisinya.

Mengonsumsi beragam jenis beras sehat ini dalam porsi yang wajar dan dikombinasikan dengan pola hidup sehat dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan memberikan manfaat kesehatan yang optimal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *