Yuk, Lakukan Grounding Exercises untuk Mengatasi Kecemasan
Banyak yang menganggap bahwa kecemasan akan berlalu seiring waktu. Namun, bagaimana jika rasa cemas melanda saat kamu sedang bekerja atau ujian? Untuk membantu mengatasinya, kamu bisa mencoba grounding exercises.
Grounding exercises adalah latihan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran diri dengan mengalihkan pikiran dan emosi negatif, sehingga rasa cemas bisa mereda. Latihan ini bisa dilakukan secara mandiri, kapan pun dan di mana pun. Grounding exercises juga diketahui dapat membantu meringankan kecemasan akibat ingatan pada peristiwa traumatis yang kerap dialami oleh penderita borderline personality disorder (BPD) dan post-traumatic stress disorder (PTSD).
Cara Melakukan Grounding Exercises
Grounding exercises bisa dilakukan dengan cara sederhana yang melibatkan seluruh indra. Berikut ini beberapa latihan grounding exercises yang bisa kamu lakukan sesuai dengan pancaindra:
1. Indra Peraba
Kamu bisa memulai grounding exercises dengan menyentuh atau mengangkat benda di sekitarmu, misalnya gelas berisi kopi yang ada di depanmu. Peganglah gelasnya, lalu rasakan sensasinya dari jari-jarimu. Apakah gelas dan kopinya masih hangat? Kemudian, angkatlah untuk merasakan seberat apa gelasnya.
Selain merasakan sensasi hangat gelas kopi, grounding exercises lewat indra peraba juga bisa dilakukan dengan mengusap hewan peliharaan, menyentuh sehelai kain atau handuk dan menempelkannya di pipi, serta mengucurkan air keran untuk merasakan suhunya di tangan.
2. Indra Penglihatan
Dari gelas berisi minuman kopi, kamu juga bisa melakukan latihan ini dengan indra penglihatan. Coba perhatikan isi gelasnya, lihatlah apakah kopinya masih penuh? Apakah warnanya memudar dan perlu diaduk lagi? Kamu juga bisa memperhatikan bubuk kopi yang mengambang di permukaan.
Selain itu, menyelesaikan teka-teki silang, puzzle, membaca buku, bermain game di ponsel, dan menonton film favorit juga bisa menjadi cara untuk grounding exercises dengan indra penglihatan.
3. Indra Penciuman
Sembari mengangkat dan memperhatikan gelas yang berisi kopi, coba hirup aromanya secara perlahan dan berulang. Rasakan harumnya aroma kopi hangat yang kamu seduh.
Selain mencium harumnya kopi hangat, kamu juga bisa mencium aroma permen peppermint atau pengharum ruangan untuk membuat pikiran dan hati lebih tenang.
Baca juga Mengenal Istilah Emotional Numbness atau Mati Rasa Emosional
4. Indra Pengecap
Masih dari segelas kopi yang ada di depanmu, setelah mencium aromanya, seruput pelan-pelan dan rasakan sensasi manis pahitnya di lidah. Rasa kopi ini mungkin bisa saja mengingatkanmu bahwa manis dan pahit dalam hidup datang silih berganti.
Kamu juga bisa menggigit dan merasakan asamnya jeruk lemon atau nipis, serta mengemut cokelat sampai meleleh di dalam mulut.
5. Indra Pendengaran
Grounding exercises lewat indra pendengaran bisa dilakukan dengan cara menghubungi seseorang yang kamu cintai untuk menceritakan kecemasanmu. Lewat dukungan yang ia berikan, rasa gelisahmu bisa mereda.
Selain itu, nyalakan lagu favorit dan fokus pada suara-suara di sekitarmu, seperti ketikan keyboard, nada dering, atau obrolan orang-orang di sekitar, yang bisa mengalihkan kecemasanmu.
Grounding Exercises dengan Metode 5-4-3-2-1
Selain latihan sederhana di atas, grounding exercises juga bisa dilakukan dengan metode 5-4-3-2-1. Cara melakukannya adalah sebagai berikut:
– Lihat lima benda yang ada di sekelilingmu, misalnya batu, kayu, pagar kawat, kaca jendela, atau benda lainnya.
– Sentuh empat hal yang ada di sekitarmu, seperti rambutmu, pulpen, hand sanitizer, dan sebagainya.
– Dengarkan dengan baik tiga suara yang ada di dekatmu, seperti kicau burung, rintik hujan, hembusan angin, atau suara lainnya.
– Hirup dua aroma yang ada di dekatmu, seperti makanan, losion, atau aroma lainnya.
– Cicipi satu rasa makanan atau minuman, seperti camilan, buah-buahan, teh, dan lain sebagainya.
– Teknik grounding bisa menjadi alternatif untuk menghilangkan pikiran-pikiran buruk yang membuatmu cemas. Dengan menerapkan grounding exercises, diharapkan kamu bisa lebih tenang dan fokus dalam menghadapi situasi yang menimbulkan kecemasan.
